Perbedaan Sewa Genset 80 kVA Diesel dan Bensin

Perbedaan Sewa Genset 80 kVA Diesel dan Bensin | Tips Merawat Genset Sewa agar Tetap Optimal | Perbandingan Sewa Genset Silent vs Open: Mana yang Lebih Baik? | Sewa Genset Bulanan Untuk Pabrik | Harga Sewa Genset Bulanan | Sewa Genset Bulanan Murah dan Berkualitas | Pusat Sewa Genset Bulanan | Sewa Genset 400 KVA | Sewa Rental Genset Tangerang | Sewa Genset Bulanan | Harga Sewa Genset Silent Terbaik wilayah Jakarta | Bekasi | Depok | Tangerang | Bogor | Surabaya | Bandung | Sewa Genset 80 KVA Jakarta | Tangerang | Bekasi | Cikande | Bogor | Depok | Cikarang | Cilegon | Balaraja | Jababeka | Sewa Genset 350 KVA

Tips Merawat Genset Sewa agar Tetap Optimal | Perbandingan Sewa Genset Silent vs Open: Mana yang Lebih Baik? | Sewa Genset Bulanan Untuk Pabrik | Harga Sewa Genset Bulanan | Sewa Genset Bulanan Murah dan Berkualitas | Pusat Sewa Genset Bulanan | Sewa Genset 400 KVA | Sewa Rental Genset Tangerang | Sewa Genset Bulanan | Harga Sewa Genset Silent Terbaik wilayah Jakarta | Bekasi | Depok | Tangerang | Bogor | Surabaya | Bandung | Sewa Genset 80 KVA Jakarta | Tangerang | Bekasi | Cikande | Bogor | Depok | Cikarang | Cilegon | Balaraja | Jababeka | Sewa Genset 350 KVA


Dalam berbagai kebutuhan kelistrikan, khususnya untuk proyek, industri, acara, hingga darurat seperti di rumah sakit atau kantor, genset 80 kVA menjadi pilihan yang banyak digunakan. Kapasitasnya yang cukup besar cocok untuk memasok daya ke banyak peralatan sekaligus. Namun, ketika akan menyewa genset, sering muncul pertanyaan: lebih baik genset diesel atau bensin? Pemilihan jenis bahan bakar pada genset bukan hanya soal ketersediaan solar atau bensin, tetapi juga menyangkut efisiensi, biaya operasional, performa jangka panjang, dan kebutuhan spesifik penggunaan.

Artikel ini akan membahas secara mendalam perbedaan antara genset 80 kVA diesel dan bensin jika digunakan dalam sistem sewa, agar Anda bisa menentukan pilihan paling tepat dan hemat.

Apa Itu Genset 80 kVA?

Sebelum masuk ke perbandingan bahan bakar, penting memahami kapasitas 80 kVA. KVA adalah satuan daya semu (apparent power), di mana:

  • 80 kVA setara ± 64 kW (tergantung faktor daya, umumnya 0,8)

  • Cukup untuk menghidupkan peralatan berat, gedung kantor, workshop, event besar, atau satu lantai rumah sakit

  • Dapat digunakan sebagai power utama atau cadangan (backup power)

Genset dengan kapasitas ini umumnya berbentuk genset silent (dalam box peredam), cocok untuk pemakaian di lingkungan yang membutuhkan keheningan seperti area perkantoran, rumah sakit, sekolah, dan sebagainya.

Perbedaan Utama Genset Diesel dan Bensin

Genset bisa digerakkan oleh dua jenis mesin pembakaran internal:

  • Diesel engine (mesin dengan bahan bakar solar)

  • Gasoline engine (mesin dengan bahan bakar bensin)

Keduanya memiliki karakteristik dan keunggulan tersendiri, apalagi dalam konteks penggunaan sewa jangka pendek maupun panjang.

Berikut perbandingan menyeluruh antara genset diesel dan bensin:

1. Efisiensi Bahan Bakar

Genset Diesel

  • Lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar

  • Daya tahan lebih tinggi terhadap beban berat

  • Cocok untuk pemakaian lama dan terus menerus (24 jam non-stop)

  • Hemat solar hingga 20–30% dibanding bensin pada beban setara

Genset Bensin

  • Konsumsi bahan bakar lebih boros untuk kapasitas besar

  • Kurang ideal untuk beban berat atau pemakaian lama

  • Umumnya hanya efisien pada genset kecil (<10 kVA)

Kesimpulan: Untuk genset 80 kVA, diesel jauh lebih efisien dibanding bensin dalam hal konsumsi bahan bakar.

2. Daya Tahan dan Umur Mesin

Genset Diesel

  • Mesin lebih kokoh dan tahan lama

  • Cocok untuk penggunaan jangka panjang dan heavy duty

  • Komponen mesin lebih kuat menahan tekanan dan temperatur tinggi

Genset Bensin

  • Umur mesin relatif lebih pendek

  • Rentan terhadap panas berlebih jika digunakan lama

  • Tidak direkomendasikan untuk beban industri atau komersial skala besar

Kesimpulan: Genset diesel lebih tahan terhadap kondisi berat dan cocok untuk penggunaan jangka panjang.

3. Biaya Operasional dan Maintenance

Genset Diesel

  • Biaya operasional lebih rendah karena efisiensi solar

  • Maintenance sedikit lebih mahal karena sistem injeksi, filter solar, dan oli lebih kompleks

  • Tapi interval perawatan lebih lama

Genset Bensin

  • Biaya operasional lebih tinggi karena boros bensin

  • Perawatan lebih murah dan mudah

  • Namun, frekuensi servis lebih sering

Kesimpulan: Walau servis diesel sedikit lebih mahal, total biaya operasional jangka panjang tetap lebih hemat dibanding bensin untuk kapasitas 80 kVA.

4. Harga Sewa

Harga sewa genset ditentukan oleh beberapa faktor, salah satunya jenis bahan bakar.

Genset Diesel

  • Umumnya lebih mahal harga sewanya

  • Namun sebanding dengan performa dan kapasitas

Genset Bensin

  • Jarang tersedia untuk kapasitas 80 kVA

  • Jika ada, harga sewa bisa lebih murah, tapi tidak efisien secara operasional

Catatan penting: Genset 80 kVA hampir selalu menggunakan mesin diesel karena mesin bensin sangat jarang diproduksi untuk kapasitas sebesar ini.

5. Ketersediaan Unit di Pasaran

Genset berbahan bakar diesel mendominasi pasar untuk kapasitas menengah hingga besar (termasuk 80 kVA).

  • Mayoritas penyedia sewa genset hanya memiliki unit diesel untuk 80 kVA ke atas

  • Genset bensin hanya tersedia untuk ukuran kecil (1–10 kVA)

Kesimpulan: Untuk kapasitas 80 kVA, genset bensin hampir tidak tersedia. Jika Anda menemukan unit bensin, pastikan spesifikasi dan performanya benar-benar cocok.

6. Keamanan Operasional

Genset Diesel

  • Solar lebih aman karena titik nyala lebih tinggi

  • Lebih stabil dan minim risiko meledak

  • Lebih cocok digunakan di area rawan api atau area industri

Genset Bensin

  • Bensin mudah menguap dan terbakar

  • Lebih berisiko untuk penggunaan dalam ruang tertutup

  • Membutuhkan pengamanan ekstra dalam penyimpanan bahan bakar

Kesimpulan: Dalam aspek keselamatan, diesel lebih aman untuk skala besar dan penggunaan jangka panjang.

7. Suara dan Getaran

Genset Diesel

  • Suara mesin lebih keras, tapi bisa diatasi dengan box silent

  • Getaran lebih kuat, perlu pondasi atau anti-vibration

Genset Bensin

  • Suara lebih halus pada mesin kecil

  • Namun, pada skala besar, perbedaan suara relatif kecil

Kesimpulan: Jika menggunakan genset silent type, perbedaan suara tidak terlalu signifikan.

8. Aplikasi atau Kebutuhan Pengguna

Jenis PenggunaanGenset DieselGenset Bensin
Konstruksi✅ Sangat Cocok❌ Tidak Direkomendasikan
Rumah Sakit✅ Cocok❌ Tidak Aman
Event✅ (Silent Type)❌ Jarang Tersedia
Industri✅ Sangat Ideal❌ Tidak Cukup Daya
Perumahan❌ Terlalu Besar✅ Untuk Skala Kecil

Genset bensin cocok untuk kebutuhan kecil atau pribadi, sedangkan diesel mendominasi untuk komersial dan industri.

Rangkuman Perbedaan Genset 80 kVA Diesel vs Bensin

AspekGenset DieselGenset Bensin
Konsumsi BBMLebih iritBoros
Umur MesinPanjangPendek
Biaya OperasionalLebih efisienLebih tinggi
MaintenanceLebih jarang, sedikit lebih mahalSering, lebih murah
Harga SewaLebih tinggi, tapi sepadanLebih murah (jika ada)
KetersediaanSangat tersediaSangat jarang untuk 80 kVA
KeamananLebih amanLebih berisiko
AplikasiKonstruksi, rumah sakit, industriSkala kecil, rumah tangga

Kesimpulan

Dalam konteks sewa genset 80 kVA, genset diesel adalah pilihan utama dan paling logis, karena:

  • Efisien dalam konsumsi bahan bakar

  • Mesin lebih tangguh dan tahan lama

  • Aman untuk pemakaian skala besar

  • Tersedia luas di pasar penyewaan

  • Cocok untuk kebutuhan industri, rumah sakit, proyek konstruksi, hingga acara besar

Sementara genset bensin umumnya tidak tersedia untuk kapasitas 80 kVA, dan bila pun ada, tidak direkomendasikan karena:

  • Boros BBM

  • Risiko kebakaran lebih tinggi

  • Tidak tahan beban berat

Maka jika Anda sedang mempertimbangkan untuk menyewa genset 80 kVA, pastikan untuk memilih unit diesel yang silent, terawat, dan disediakan oleh vendor terpercaya.

Rate this post

Comments are disabled.

Call us +1 (800) 123 4567